Time Wasting, Manajemen Momentum?
Time wasting memang berarti membuang waktu. Namun sepertinya istilah ini kurang tepat pada game football manager karena tim tidak membuang-buang bola keluar atau passing tanpa arah. Tim masih memberika tekanan kepada musuh meski level yang minimal.
Dari beberapa forum dan pengakuan player football manager di dalamnya, saya menemukan hubungan antara time wasting dengan peluang. Time wasting adalah kengototan seorang pemain dalam mengejar peluang. Dimana less-time wasting berarti pemain sangat ngotot, dan more-time wasting berarti pemain lebih santai dalam menunggu peluang. Kata kuncinya adalah mengejar atau menunggu peluang. Setidaknya istilah "menunggu peluang" lebih masuk akal dibanding "membuang peluang". ini menjelaskan mengapa pada more-time wasting tim masih akan melakukan crossing dan shooting.
Ada 3 jenis timewasting; Never (less time wasting), Sometimes (moderate time wasting), Frequent (more time wasting).
Never (less time wasting)
Pada instruksi ini, tim akan mengambil inisiatif menguasai possession dan menyerang. Tim akan banyak menekan musuh dan berusaha merebut bola berharap memegang kendali permainan. Tim tidak akan menyia-nyiakan segala kesempatan yang ada untuk mendominasi permainan. Ini adalah instruksi untuk permainan lebih agresif.
Inilah mengapa instruksi ini dinamai Never karena tim tampak seperti tidak pernah menyia-nyiakan waktu. tim akan banyak mendapatkan momentum penyerangan. Tidak membuang waktu artinya tidak membuang kesempatan mengejar peluang.
instruksi bagus jika tim lebih superior dan mampu mendominasi musuh.
Sometimes (moderate time wasting)
Pada instruksi ini, intensi permainan akan sedikit melonggar. Tim akan sedikit lebih bertahan namun tidak canggung saat menyerang.
Frequent (more time wasting)
Dengan bermain more-time wasting, maka tim akan bermain dengan inisiatif rendah dalam merebut bola. Tim akan lebih banyak memberikan possession kepada musuh, berharap mereka melakukan kesalahan dan memulai serangan dari situ. Dengan terlalu banyak menunggu ini lah, maka instruksi ini sering dianggap banyak membuang waktu.
Yang perlu diperhatikan pada instruksi ini adalah kemampuan tim dalam bertahan karena musuh yang memegang kendali possession. Memberikan possession tidak berarti membiarkan leluasa mengacak-acak pertahanan kita.
Pada saat menyerang, tim akan menggunakan temponya untuk menyerang seefektif mungkin. Tim akan berusaha memanfaatkan momentum sebaik mungkin, bermain lebih terkontrol dan hati-hati. Dengan serangan yang terkontrol, maka akan meningkatkan akurasi passing, jarak lari, serta kualitas penyelesaian akhir. Tim lebih rela kehilangan waktu dibanding kehilangan kualitas peluang.
Posting Komentar
Posting Komentar