Laporkan Penyalahgunaan

Atribut: Concentration

Concentration, Menjaga Kewarasan selama 90 Menit.

“This attribute reflects the player’s mental focus and attention to detail on an event-by-event basis”.

Atribut ini menggambarkan konsistensi fokus pemain dalam memperhatikan event yang terjadi di lapangan. Semakin tinggi ratingnya, pemain akan semakin konsisten mengikuti momen-momen yang terjadi sepanjang 90 menit pertandingan. Juga lebih mampu untuk tetap fokus meski dibawah tekanan.

Jika stamina ibarat baterai bagi kemampuan fisik, maka concentration bisa juga disebut sebagai baterai bagi kemampuan mental pemain. Sebuah pertandingan pasti akan menguras tenaga (stamina) dan menguras mental (konsentrasi). Concentration yang lemah akan terlihat pada akhir-akhir pertandingan dimana pemain mulai mudah kehilangan bola. keluar dari posisi, salah passing, dsb. Diperparah jika pertandingan itu merupakan pertandingan penting, dimana tekanan akan lebih besar.

Atribut ini diperlukan oleh pemain yang membutuhkan fokus terutama pada event-event kecil seperti mengejar bola liar (SS, Raumdeteur), melakukan gegenpress (DW, PF), mengcover ruang (BWM, Carrilero) serta menjegal musuh (umumnya bek).

Pemain dengan Atribut Concentration

Pemain dengan bertahan dan kiper mendominasi daftar pemain dengan atribut tinggi. Konsentrasi tinggi memang dibutuhkan oleh para pemain ini untuk meminimalisir kesalahan, apalagi di penghujung akhir laga. Konsentrasi tinggi membuat pemain tetap 'waras' dalam menghadapi tekanan selama pertandingan yang menguras tenaga dan mental.

Pemain dengan konsentrasi rendah akan menurun performanya saat di akhir-akhir pertandingan. mereka beresiko melakukan kesalahan. oleh karena itu biasanya pemain ini sebisa mungkin menghindari event yang menguras konsentrasi di keseluruhan pertandingan. 

Bisa saja pemain memiliki stamina tinggi, dia masih bisa berlari dan menggiring bola. Namun jika konsentrasinya menurun ia akan melewatkan posisi teman (untuk diumpan), atau tidak fokus menjaga musuh yang melakukan penetrasi.


Related Posts

Posting Komentar